Kebahagiaanku

     Mereka menerima kita apa adanya,

     Mereka yang membimbing kita dengan penuh kesabaran dan kasih sayang

     Mereka yang selalu berdo’a untuk kita

     Mungkin itulah yang harus kita ingat

   Orang tua,mereka adalah orang yang mengajari kita,menyayangi,serta selalu menjaga kita sejak dari kecil.Kasih sayang yang tulus ikhlas selama membesarkan kita takkan pernah bisa terganti.

   Begitu juga kasih sayang orangtuaku.Walaupun kedua orangtuaku bekerja tidak membuat mereka lupa pada kewajibannya .Seperti saat aku sedang MOS/MOK karena banyak barang-barang yang harus dibeli.Aku harus merepotkan ibu.Ibu mencari  berbagai barang yang kuperlukan.Ibu semangat sekali membantu aku berharap agar tidak mendapat hukuman dari kakak-kakak OSIS.

    Itulah kebahagiaan terbesarku,mempunyai orangtua yang selalu memberi perhatian dan kasih sayang untuk anaknya.

   Setiap kali aku mendapat kesulitan mereka selalu ada untuk membantu,menghadirkan keceriaan,kerinduan,serta keingintahuan kita akan suatu hal.

    Orangtua,mereka adalah orang yang member pelukan saat kita sedih.Orang yang ada di belakang kita saat kita berhasil dalam hidup.Selain keberhasilan ditentukan oleh usaha kita,ketentuan Allah SWT,tetapi ridho kedua orangtua juga sangat penting.

       Ada sebuah hadits yang mengatakan bahwa ridho Allah adalah ridho orangtua dan murka Allah adalah murka orangtua.Hadits ini mengingatkan kita apabila orangtua meridhai kita maka kita juga akan diridhoi oleh Allah.Dan kalau orangtua kita murka kepada kita itulah murka Allah.

   Jadi sebagai anak kewajiban kita adalah berbakti kepada mereka.Jangan sampai kita mendurhakai mereka.

Musik

    Kalau soal musik,aku suka musik pop,music daerah jawa ,sunda dan keroncong.

Kalau music pop aku suka mendengarkan lagu-lagu yang dinyanyikan oleh Rossa,Gita Gutawa,dan Sherina.Karena mereka mempunyai suara khas masing-masing.Walaupun tidak tahu semua lagu mereka setidaknya adalah beberapa lagu yang aku tahu.Nah kalau music daerah Jawa sama Sunda,aku suka banget dengerin musiknya .Ya dikit-dikit ngertilah isi lagunya.Kalau lagu keroncong yang paling aku suka adalah lagu Rangkaian Melati dan Bengawan Solo.Kalau penyanyinya sih sukanya sama Sundari Soekotjo

Favourite Lesson

     Pelajaran favorit buatku adalah pelajaran yang dapat aku pahami dengan baik.Dan mungkin matematika adalah pelajaran favoritku.Menurutku,dibandingkan dengan fisika matematika lebih mudah aku pahami.
     Selain itu jika aku kurang mengerti mengenai pelajaran ini aku bisa bertanya pada ibuku.Kebetulan ibuku guru matematika SMP.Walaupun tidak mengerti banyak soal matematika tapi dengan berlatih mengerjakan soal-soal pasti bisa.

Cita-cita,

     Kalau dibilang sih dari SD sampai SMP kelas 1 setiap kali mengisi biodata aku mengisi cita-citaku dengan kata dokter atau guru.Tapi sekarang ini aku malah masih bingung apa cita-cita ku.Kalau aku saat ini ingin menjadi seorang pegawai kantor,seperti bapak.
    Ibu menganjurkanku untuk melanjutkan kuliah di STAN(Sekolah Tinggi Akuntansi Negara).Aku sendiri ingin bisa untuk kuliah di sana.Tapi mulai saat ini aku harus lebih giat lagi untuk belajar Bhs.Inggris.Mudah-mudahan saja aku bisa diterima kuliah di sana,Amin.Dan menjadi pegawai seperti yang aku inginkan.

Waktunya Makan

     Setiap kali sekitar jam 12.30,bel berbunyi menandakan waktunya istirahat kedua.Anak kelas 10 sampai kelas 12 keluar dari kelas masing-masing.Menuju aula untuk melaksanakan shalat zuhur berjama’ah.Dilanjutkan dengan makan siang.

     Makan siang di Al-Muslim mempunyai menu yang berbeda setiap harinya.Isi dari ransum biasanya terdiri dari nasi,lauk pauk,sayur dan buah.Biasanya juga dilengkapi dengan kerupuk.

     Warna ransum tergantung dari PA(Pembimbing Akademik)masing-masing.Setiap selesai makan akan ada petugas piket yang akan membawa ransum ke tempat pencucian untuk dicuci.

My Hobby

    Kalau di rumah sih aku suka benget nonton tv.Sampai sekarang aku masih suka menonton film animasi.Selain itu aku suka bermain game online bersama adik-adikku.Tapi hal itu sudah jarang,paling hanya dua minggu sekali.Kalau sekarang buka laptop dan pasang modem bukan untuk main lagi,tapi untuk mengerjakan tugas sekolah.Aku juga suka membaca buku.Aku suka dengan buku-buku yang menceritakan tentang keindahan alam,anak-anak Indonesia,perjuangan,dan lainnya.Begitu juga novel aku suka sekali membaca novel Laskar Pelangi.

Sekolah Impian

     Ada beberapa hal yang aku iginkan ada di sekolah impianku,

1.Karena saat di sekolah SD dan SMP ruangan kelasku tidak ada ac,maka di sekolah impianku aku ingin di ruang kelasku terpasang ac

2.Ada lab dan perpustakaan yang memiliki buku-buku yang lengkap

3.Tersedia WiFi

     Alhamdulillah ya,di sekolahku sekarang di SMA Al-Muslim semua yang aku inginkan ada di sekolah impianku tersedia.Jadi Al-Muslim adalah sekolah impianku.Mudah-mudahan dengan adanya fasilitas dan sarana yang memadai di sekolah bisa membuatku lebih semangat dalam belajar.Amin. 

Salam Kenal

     Aku dilahirkan dengan nama Desi Nugraheni.Nama panggilanku Desi.Lahir di Bekasi,03 Desember 1995.Aku adalah anak pertama dari pasangan A.Darmuji dan Istikomah.Anak sulung dari empat bersaudara.

 Aku mempunyai dua saudara perempuan dan satu saudara laki-laki.Dua saudara perempuanku masing-masing bernama Choirunnisa dan Nurul Azmi Listyani.Dan adik laki-laki ku bernama Ahmad Zidan Arifin.Kami tinggal di Perum.Tridaya IV.

    Aku bersekolah di TK selama 2 tahun,yaitu di TK Assalam dan TK Dwi Ananda.Dilanjutkan di SDN Tridayasakti 01.Setelah itu bersekolah di SMPN 3 Tambun Selatan.Sekarang aku terdaftar sebagai siswi di SMA Al-Muslim

Film Favoritku adalah

    Laskar Pelangi,novel karya Andrea Hirata adalah novel pertama yang aku punya.Cerita tentang Laskar Pelangi aku dengar saat menonton acara Kick Andy.Di dalam novel tersebut Andrea menceritakan peristiwa yang ia alami saat sekolah,tentang keadaan Pulau Belitong sebagai penghasil timah juga Lintang si jenius didikan alam.

     Saat aku tahu bahwa Laskar Pelangi akan dibuat film.Aku tak sabar untuk menontonnya.Tapi sayang,belum sempat menontonnya waktu tayang di bioskop sudah berakhir.

      Jadi bapak membeli kaset Laskar Pelangi.Aku dan adik-adikku sangat suka menonton film ini.Walaupun sudah menontonnya beberapa kali film tersebut tetap tidak membosankan.

      Kesimpulannya film favoritku adalah…Laskar Pelangi pastinya.

Idolaku,

     Idola menurutku adalah seseorang yang dapat memberikan sebuah inspirasi maupun semangat dalam hidup.Idola biasanya menjadi panutan bagi seseorang.

    Aku sendiri mengidolakan ibuku.Karena beliaulah yang telah mengajarkanku berbagai hal.Selain itu seorang ibu selalu memberikan semangat pada anaknya.Ia akan selalu mendorong sang anak untuk menjadi lebih baik.Begitu juga ibuku yang selalu membantuku dalam belajar.

Di masa depan aku ingin bisa menjadi seperti ibuku,meskipun ia bekerja tetapi tetap memperhatikan keluarga.

Kembali ke Bekasi

     Mudik tahun ini hanya dapat aku rasakan sebentar,tepatnya 2 hari.Karena bapak tidak mendapat cuti,jadi hari Senin kami harus sudah sampai di Bekasi.Karena khawatir terjebak macet bapak memutuskan untuk berangkat hari kamis sore,sekalian ke Majenang untuk ke rumah saudara di sana.Setelah menempuh perjalanan panjang kami baru sampai di Majenang pukul 02.00.Pada pukul 08.00 kami berangkat ke Majenang.Tidak seperti saat mudik,saat balik kami lewat jalur selatan.Kira-kira pukul 12.00 kami mampir ke rumah teman ibuku di Ciamis.Disana kami menumpang makan,shalat,dan istirahat.Kami melanjutkan perjalanan pukul 13.00.Kemacetan terjadi di daerah Malangbong.Akhirnya pada pukul 03.00 kami telah sampai di Bekasi.Tridaya 4 ,we are back.
    Setelah melalui perjalanan yang melelahkan kami sampai di gerbang tridaya 4 pukul 03.00.Begitu tiba di rumah kami melepas lelah dengan tidur.Alhamdulillah kami  bisa selamat sampai tujuan dan bisa kembali dengan selamat.Mudah-mudahan Allah SWT masih memberikan aku dan keluargaku umur panjang,sehingga bisa melakukan perjalanan mudik tahun depan.Amin.

Selamat Hari Kemenangan

     Allahu Akbar,Allahu Akbar,Allahu Akbar,Laa Ilahaillallahu Wallahuakbar Allahu Akbar Walillahilham.Malam rabu mulai terdengar suara orang bertakbiran.Suasana lebaran mulai terasa.Begitu pagi menjelang aku dan keluargaku berangkat menuju Masjid yang letaknya agak jauh dari rumah simbah.Beruntungnya shalat 'id belum dimulai.Setelah mendengar ceramah shalat pun dimulai.Begitu pulang ke rumah aku dan keluarga saling berma'af-ma'afan.Pada hari ini kami bersilaturrahim ke rumah saudara di Purworejo.Karena di Kutoarjo sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai pedagang dan petani.Maka pada hari pertama lebaran rumah-rumah pernduduk sepi.Dikarenakan setelah shalat 'id mereka memilih untuk pergi bekerja.Kebiasaan ini memang berbeda dari yang ada.Jadi orangtua ku memutuskan untuk bersilaturrahim ke Purworejo terlebih dahulu agar tidak terjebak macet.Disana adalah rumah kakak dari bapakku.Begitu sampai kami disuguhi kue lebaran beragam bentuk.Mulai dari kue-kue kering sampai kue tradisional seperti kue sagon.Kami melanjutkan halal bi halal ke rumah saudara yang terletak di sekitar rumah Pa'de.Sebelum kami berpamitan pulang,kami makan terlebih dahulu disana.

Sebuah keputusan

         Pada hari pertama sampai di kampung,aku mengira hari itu adalah hari terakhir pada bulan Ramadhan 1432 H. Yang berarti hari Selasa adalah Lebaran.Malam ini kami ke rumah orangtua dari ibuku.Jaraknya tidak begitu jauh dari rumah orangtua bapakku.Karena masih terletak di desa yang sama.Tapi penerangan masih kurang disini.Jadi kami menggunakan senter untuk menyusuri jalan.Sesampainya disana,selain bertemu kedua orangtua dari ibu ternyata ada Pa'de ibuku.Akhirnya terjadi perbincangan.Aku dan adik-adikku memilih menonton televisi.Karena ingin mengetahui kapan jatuhnya tanggal 1 Syawal yang menendakan hari lebaran.Aku mengganti channel TVRI.Walaupun gambarnya tidak terlalu jelas.Ternyata,pemerintah sedang melakukan sidang untuk memutuskan jatuhnya tanggal 1 Syawal.Dan keputusan pun dibacakan oleh Menteri Agama RI,yaitu bapak Suryadharma Ali.Beliau memutuskan bahwa hari lebaran atau tanggal 1 Syawal jatuh pada hari Rabu,30 September 2011.Begitu menonton berita di televisi yang memberitahukan bahwa pemerintah telah memutuskan Lebaran jatuh pada hari Rabu,akhirnya aku dan keluargaku melanjutkan puasa pada hari Selasa.

Purworejo,I'm coming

     Setelah melanjutkan perjalan,akhirnya aku melihat tulisan "Selamat Datang Purworejo".Ya,itu adalah tanda batas antara kabupaten Kebumen dengan kabupaten Purworejo.Sebelum kami tiba di rumah simbah,Bapak memutuskan untuk membeli dawet hitam di Butuh.Dawet ini akan dijadikan minuman berbuka pada hari ini.Kami sampai di Kutoarjo,yang merupakan salah satu kabupaten di Purworejo sekitar pukul 12.30.Kami tidak langsung tiba di rumah simbah.Karena khawatir simbah sedang berjualan di pasar,jadi kami ke pasar untuk meminta kunci rumah.Kedua orangtua dari bapak dan ibu memang berjualan di pasar.Yang satu berjualan pakaian.Yang satunya lagi berjualan tikar,jala dan kandi(karung yang dijahit sehingga bentuknya seperti tikar) yang banyak digunakan untuk menjemur gabah.Hari ini kami menginap di rumah orangtua dari bapakku.Begitu sampai di rumah simbah kami langsung melepas lelah dengan tidur.Begitu adzan maghrib berkumandang kami langsung membatalkan puasa hari ini dengan dawet hitam khas Butuh.

Macet lagi,macet lagi...

     Kemacetan memang tidak bisa dihindarkan dari yang namanya mudil lebaran.Setidaknya itulah yang aku dan keluargaku alami setiap melakukan perjalanan mudik.Kali ini kemacetan terjadi di pertengahan kali Songgom di Kabupaten Brebes sampai Prupuk.Kemacetan ini terjadi karena jalan yang tidak terlalu lebar dan banyaknya kendaraan.Polisi pun harus mengatur arus lalu lintas.Pada pukul 02.30,bapak memutuskan untuk beristirahat di sebuah Masjid.Kami makan sahur,beristirahat,dan shalat subuh disini.Setelah dirasa cukup,perjalanan kami lanjutkan.

Perjalananku

     Pada awal perjalanan,semua terasa nyaman karena jalan tol Cikampek masih lancar.Begitu keluar dari tol Cikampek pada pukul 07.00 pada pertigaan arah Jomin,ternyata jalan dialihkan melalui jalan Cikalong.Polisi mengalihkan kendaraan kami melewati jalan itu.Karena jalan iyu tidak terlalu lebar dan karena adanya pasar menyebabkan perjalanan tersendat.
    Kami baru bisa keluar dari kemacetan pada pukul 12.30.Jadi kami memutuskan untuk singgah di sebuah masjid.Karena volume kendaraan yang terus meningkat,perjalanan kami tidak bisa lancar sepenuhnya.Saat sore menjelang maghrib kami memutuskan untuk berhenti di rest area tol Pejagan.Disini kami berbuka puasa dengan memesan teh.Dan juga menyantap bekal yang telah ibu siapkan.Setelah itu,kami menuju Masjid untuk melaksanakan shalat.Setelah itu perjalanan kami lanjutkan.Namun perjalanan tidak bisa lancar,disebabkan volume kendaraan terus meningkat.

Mudik

     Hari itu pun tiba,tepatnya hari Minggu,28 Agustus 2011.Maju satu hari dari rencana semula.Rencananya kami akan mudik pada hari Senin,29 Agustus 2011.Tapi tak tahu kenapa perjalanan mudik maju satu hari sebelumnya.Jam 03.00 ibu membangunkanku sahur.Kami menyantap makan sahur sambil menonton acara di televisi.Setelah itu kami bergantian mandi dengan air hangat.
     Sembari menunggu subuh,Bapak menata barang-barang di bagasi.Setelah adzan subuh berkumandang kami melaksanakan shalat subuh.Kami telah bersiap untuk berangkat.Kira-kira pukul 05.00 kami meninggalkan rumah.Sebelum berangkat kami berdo'a meminta keselamatan dalam perjalanan.

Waktunya beres-beres,

       Pada h-1 mudik,kami sekeluarga menyiapkan berbagai hal yang akan diperlukan di kampung.Akhirnya terkumpuk 2 koper,2 tas ransel dan beberapa kantong plastik berisi makanan berbaris di ruang tamu.Tidak lupa berbagai macam barang bawaan yang sudah aku catat sehari sebelumnya.Ada juga bantal,jaket,dan termos.Beberapa botol air minum telah diisi air.Ibu juga telah menyiapkan rendang untuk makan sahur dan bekal di perjalanan.Bapak telah memeriksa kendaraan sehari sebelumnya.Hal ini pastinya dilakukan agar kendaraan aman saat digunakan.Setelah semuanya disiapkan kami beristirahat.

Catet,jangan sampai lupa!!!

   Kata-kata itu yang sering keluar dari mulutku pada h-2 sebelum keluargaku pulang ke kampung halaman.Hal ini didasari karena pada perjalanan sebelumnya ada saja barang-barang yang ketinggalan.Akhirnya aku-aku juga yang dimarahi oleh bapakku.Untuk menghindari hal tersebut aku dan kedua adikku bersama-sama mencatat hal-hal yang akan kami bawa agar tidak ketinggalan.Setelah dibuat daftar,kira-kira ada 15 barang yang telah tercatat.Akhirnya kami mulai mencari barang-barang tersebut.Dari mulai perlengkapan shalat sampai perlengkapan makan.Kue-kue yang telah dibuat pun dimasukkan ke dalam kardus.Aku berharap tidak ada yang tertinggal.

Kue Lebaran

        Satu minggu terakhir di bulan Ramadhan, aku,ibuku,dan kedua adikku menggunakan waktu libur kami untuk membuat kue yang akan kami berikan kepada sanak saudara di kampung.Seperti biasanya kami akan membuat kue nastar,kue yang cukup mudah dibuat.

        Membuat kue nastar dimulai dengan menyiapkan selai nastar yang digunakan sebagai isi dari kue tersebut.Selai ini dibuat dari nanas yang telah diparut dan dimasak di atas api sedang yang harus diaduk secara terus - menerus hingga mengental.Hari itu Ibu juga telah menyiapkan berbagai bahan lain yang dibutuhkan dalam membuat kue,antara lain : tepung terigu,telur,mentega,gula tepung,susu bubuk,mixer,oven,dsb.
        Setelah semua adonan telah tersedia aku mulai menimbang satu persatu bahan sesuai dengan resep.Adonan kue dimulai dengan memasukkan mentega kedalam mixer lalu dikocok hingga mengembang,dilanjutkan dengan memasukkan kuning telur,tepung gula ,dan rum butter.Kocok dalam mixer beberapa menit.Ambil adonan dan tambahkan tepung terigu yang telah dicampur susu bubuk,lalu di uleni hingga adonan mudah dibentuk.
        Adonan kue dibuat oleh ibuku,aku mendapat tugas untuk membentuk adonan yang diisi dengan selai di dalamnya,adikku yang bernama Nisa bertugas untuk memanggang kue yang ada di loyang ke dalam oven,sedangkan adikku yang bernama Nurul bertugas untuk melapisi bagian atas kue dengan kuning telur agar kue tidak terlihat pucat.
        Dalam waktu 2 jam kami berhasil membuat 5 toples kue.Satu toples dihasilkan dari 2.5 loyang yang satu loyangnya berisi 30 buah kue nastar.
        Pada hari berikutnya kami sudah menghasilkan 6 toples kue,sehingga kue yang telah dibuat berjumlah 11 toples.Karena masih ada sisa bahan akhirnya kami berencana untuk membuat beberapa toples kue pada esok hari.
        Setelah semua bahan adonan telah habis,maka pada hari itu kami menghasilkan 3 toples sehingga pada akhirnya kami membuat 14 toples kue.
        Membuat kue nastar memang hanya aku dan keluargaku lakukan pada saat bulan Ramadhan,seperti bulan Ramadhan tahun lalu, kue - kue nastar itu akan kami bawa ke kampung halaman untuk diberikan kepada sanak saudara disana.

        Akhirnya pada h-2 Lebaran aku dan keluargaku mudik menuju kampung halaman kedua orangtua ku di Kec.Kutoarjo,Kab.Purworejo,Jawa Tengah.Walaupun perjalanan sangat melelahkan karena macet,tetapi semua itu akan hilang begitu bertemu dengan saudara-saudara yang berada disana.
        Dan benar saja bahagia itu sama seperti lebaran tahun lalu bukan hanya karena dapat bertemu dengan sanak saudara,tetapi kue-kue nastar yang aku buat bersama Ibu dan kedua adikku habis dimakan oleh tetangga dan saudara yang datang ke rumah mbah ku.Alangkah senangnya!